Selasa, 10 Desember 2013

Menggenal bahasa pemograman java


Bagi anda yang kini sedang menempuh mata kuliah dengan jurusan Informatika atau hanya sekedar ingin belajar tentang pemrograman maka anda sebaiknya terlebih dahulu mengenal apa itu bahasa pemrograman dan jenis bahasa pemrograman apa saja yang digunakan saat ini.
Salah satu bahasa pemrograman yang digunakan oleh orang-orang saat ini adalah bahasa pemrograman Java yang mana bahasa pemrograman Java merupakan karya Sun Microsystem Inc. Rilis resmi level beta dilakukan pada November 1995. Dua bulan berikutnya Netscape menjadi perusahaan pertama yang memperoleh lisensi bahasa Java dari Sun.
Sebelum kita membahas lebih dalam lagi mengenai bahasa pemrograman Java sebaiknya anda mengetahui beberapa hal penting mengenai Java diantaranya: Evolusi Java, Edisi Java, Fitur Java, Bagian-bagian Java dan Security Java yang akan kita bahas secara satu persatu di bawah ini.
1.    Evolusi Java
Berbicara masalah Evolusi atau Perubahan pada Java maka kita akan mendapati bahwa ternyata telah memiliki banyak sekali perubahan yang mana berawal pada tahun 1996, Sun mengeluarkan JSDK (Java Software Development Kit). Kemudian secara berturut-turut sebagai berikut ini:
  • Versi 1.02 yang mendukung konektivitas basis data dan objek-objek tersebar.
  • Versi 1.1 pada tahun 1997 ditambahkan model kejadian (event model) yang handa,  Internationalization, dan model komponen JavaBeans.
  •  Versi 1.2, dirilis pada tahun 1998 mempunyai banyak peningkatan diantaranya user interface toolkit Swing” yang memungkinkan pemrogram membuat aplikasi berbasis GUI yang sepenuhnya portable. Sejak ini disebut sebagai Java 2.
  • Versi 1.3 dirilis tahun 2000, dengan banyak peningkatan. Dan versi 1.4 ditambahkan fasilitas asersi untuk dukungan design-by-contrack.
  • Versi 1.5 ditambahkan fitur-fitur baru di level bahasa di antaranya  generic (parameterized types), enumeration, dan metadata. Versi ini disebut JDK 5.
  • Versi 1.5 ditambahkan lightweight database system yaitu Derby. Derby merupakan hasil pengembangan dari proyek basis data Apache.  Derby mulanya merupakan CloudSpace dari IBM.
Pengembangan Java bukan hanya ditujukan untuk pemrograman applet di web browser menjadi bahasa pemrograman pengembangan aneka ragama aplikasi, mulai dari yang berjalan di handheld devices seperti handphone, PDA (Personal Digital Assitant) sampai skala enterprise di beragam komputer server.
2.    Edisi Java
Dengan perkembangan Java yang kini telah menjadi bahasa untuk pengembangan aplikasi skala enterprise berbasis jaringan besar maka Java pun dapat dijalankan di sembarang platform, di beragam lingkungan: internet, consumer, electronic, products, dan computer applications. The Java 2 platform tersedia dalam tiga edisi untuk keperluan berbeda berikut:

a.    Standart Edition (J2SE)
Edisi ini mendukung konektivitas basis data, rancangan antarmuka pemakai, masukan/keluaran, dan pemrograman jaringan dan termasuk sebagai paket-paket dasar Java.

b.    Enterprise Edition (J2EE)
Edisi ini menyediakan kakas untuk membangun dan menjalankan multifier enterprise applications. J2EE, berisi paket-paket di J2SE ditambah paket-paket untuk mendukung pengembangan Enterprise JavaBeans, Jva Servlets, JavaServer Page, XML, dan kendali transaksi yang fleksibel.

c.    Micro Edition (J2ME)
Edisi ini digunakan untuk beragam consumer electronic product, seperti pager, smart card, cell phone, handheld PDA, dan set-top box. J2ME menyediakan bahasa Java yang sama, unggul dalam portabilitas, kemampuan dijalankan di mana pun dan safe network delivery seperti J2SE dan J2EE. J2ME menggunakan sekumpulan paket lebih kecil. J2ME berisi subset paket J2EE ditambah paket spesifik Micro Edition javac.microedition.io. Aplikasi J2ME dapat diskala agar juga dapat bekerja dengan J2SE dan J2EE.
3.    Fitur-fitur Java
Sebagai bahasa pemrograman, bahasa java memiliki fitur penting dalam pembuatan berbagai jenis aplikasi. Adapun fitur-fitur Java adalah sebagai berikut:
1.      Java Virtual Machine (JVM)
JVM adalah sebuah mesin imajiner (maya) yang bekerja dengan menyerupai aplikasi pada sebuah mesin nyata. JVM menyediakan spesifikasi hardware dan platform dimana kompilasi kode Java terjadi. Spesifikasi inilah yang  membuat  aplikasi berbasis Java menjadi bebas dari platform manapun karena proses kompilasi diselesaikan oleh JVM.
Aplikasi program Java diciptakan dengan file teks berekstensi .java. Program ini dikompilasi menghasilkan satu berkas bytecode berekstensi. class atau lebih. Bytecode adalah serangkaian instruksi serupa instruksi kode mesin. Perbedaannya adalah kode mesin harus dijalankan pada sistem komputer dimana kompilasi ditujukan, sementara bytecode berjalan pada java interpreter yang tersedia di semua platform sistem komputer dan sistem operasi. 
2.      Garbage Collection
Banyak bahasa pemrogaman lain yang  mengijinkan seorang programmer mengalokasikan  memori  pada  saat dijalankan. Namun, setelah menggunakan alokasi memori tersebut, harus terdapat cara untuk menempatkan kembali blok memori tersebut  supaya program lain dapat menggunakannya. Dalam C, C++ dan bahasa lainnya, adalah programmer yang mutlak bertanggung jawab akan hal ini. Hal ini dapat menyulitkan bilamana programmer tersebut alpa untuk mengembalikan  blok memori  sehingga menyebabkan  situasi yang dikenal dengan nama  memory leaks. Program Java melakukan garbage collection  yang berarti program tidak perlu menghapus  sendiri  objek–objek yang tidak digunakan lagi. Fasilitas ini mengurangi beban pengelolaan memori oleh programmer dan mengurangi atau mengeliminasi sumber kesalahan terbesar yang terdapat pada bahasa yang memungkinkan alokasi dinamis.
3.      Code Security
Code Security terimplementasi pada Java melalui penggunaan Java Runtime Environment (JRE). Java menggunakan model pengamanan 3 lapis untuk melindungi sistem dari untrusted Java Code.
a.      Pertama, class-loader menangani pemuatan kelas Java ke runtime interpreter. Proses ini menyediakan pengamanan dengan memisahkan kelas–kelas yang berasal dari local disk dengan kelas–kelas yang diambil dari jaringan. Hal ini membatasi aplikasi Trojan karena kelas–kelas yang berasal dari local disk yang dimuat terlebih dahulu.
b.      Kedua, bytecode verifier membaca bytecode sebelum dijalankan dan menjamin bytecode memenuhi aturan–aturan dasar bahasa Java.
c.       Ketiga, manajemen keamanan menangani keamanan tingkat aplikasi dengan mengendalikan apakah program berhak mengakses sumber daya seperti sistem file, port jaringan, proses eksternal dan sistem windowing.
4.    Bagian-bagian Java
Seperti yang kita ketahui bahwa Java telah begitu banyak perkembangan yang mana dari tahun ke tahun terdapat versi berbeda-beda yang tentunya memiliki banyak peningkatan dibandingkan dengan versi terdahulunya dan salah satu versi Java yang terkenal yakni JDK (Java Development Kit). Adapun bagian Java dari versi ini adalah sebagai berikut:
  1. Kompilator (javac)
  2. Interpreter program Java (java)
  3. Applet viewer (appletviewer)
  4. Debugger (jdb)
  5. Class file disassembler (javap)
  6. Header and stub file generator (javah)
  7. Documentation generator (javadoc)
  8. Applet demo
  9. Kode sumber Java API
5.    Security Java
Salah satu keunggulan dari Java  ialah bisa dilihat dari segi keamanannya karena telah memperoleh pengalaman aspek keamanan dari Java applet.
Java menggunakan model pengamanan tiga lapis untuk melindungi system dari untrusted Java code.
  1. Bytecode verifier membaca bytecode sebelum dijalankan dan menjamin bytecode memenuhi aturan-aturan dasar bahasa Java.
  2. Class loader, menangani pembuatan kelas Java ke runtime interpreter.
  3. Manajer kemanan menangani kemanan tingkat aplikasi dengan mengendalikan apakah sebuah program berhak mengakses sumber daya seperti sistem file, port jaringan, proses eksternal dan sistem windowing.
Sumber: 
  •  Dr. Bambang Hariyanto “esensi-esensi bahasa pemrogaram Java” revisi ketiga.

Senin, 09 Desember 2013

Cara Membuat Aplikasi Java



Siapa yang tidak kenal dengan java? Yap,platform program aplikasi dan game-game di handphone ini merupakan salah satu 'raja' pengembang aplikasi handphone. Walaupun era keemasan java telah digusur oleh platform baru, yaitu android. Tetapi peminat dari platform java ini juga tidak kalah banyak.

Kali ini kami ingin berbagi tutorial cara untuk membuat aplikasi dan program-program lainnya di handphone. Hal ini bertujuan untuk menumbuhkan kembali minat masyarakat untuk menggunakan platform java, karena dari segi kualitas platform java juga bisa bersaing. Selain itu membuat aplikasi java bisa menumbuhkan rasa kreatif bagi sang kreator program. Bisa juga aplikasi tersebut menjadi sumber penghasilan ketika aplikasi yang anda buat banyak disukai dan anda menjualnya.

Aplikasi java untuk perangkat 'kecil' atau lebih tepatnya J2ME, merupakan program yang bisa beroperasi di handpone dan PDA. Ok langsung saja kami memberikan tutorialnya. Berikut tutorialnya

Membuataplikasi J2ME tidak memerlukan banyak software yang rumit atau besar, salah satu software yang pasti diperlukan adalah J2SE SDK/JDK, dalam J2SE SDK/JDK ini terdapat runtime dan library untuk program Java secara umum termasuk juga untuk J2ME, pada saat artikel ini ditulis telah ada J2SE SDK v1.4.2.

Untuk menulis source-code J2ME, maka kita memerlukan sebuah J2ME IDE (integrated development environment), ada beberapa pilihan IDE yang diantaranya adalah Netbean, Sun One Java Studio Mobility, CodeWarrior dan notepad (atau text editor lainnya), untungnya semua software IDE yang disebutkan ini dapat di download gratis di website resmi masing masing perusahaan, jadi untuk membuat program J2ME maka pihak developer tidak perlu mengeluarkan uang sama sekali untuk membeli software IDE.

Pada artikel ini yang diulas adalah IDE dari Netbean v4.1 dengan tambahan Netbean Mobility Pack v4.1, tambahan ini diperlukan untuk membuat aplikasi J2ME, karena jika hanya dengan Netbean v4.1 hanya dapat membuat aplikasiJava saja, Netbean Mobility Pack adalah module-module aplikasi J2ME dan emulator device untuk testing dalam PC. 

IDE lainnya boleh dicoba tapi dianjurkan memakai Netbean v4.1 karena versi ini sangat mudah dioperasikan dan dirasakan cukup cepat dibanding IDE lainnya dalam hal loading, compiling, running dan debugging. Langkah yang dilakukan oleh untuk memulai pembuatanaplikasi J2ME adalah:

1. Install J2SE SDK v1.4.2 (50MB)
2. Install Netbean v4.1 (47MB)
3. Install Netbean Mobility Pack v4.1 (18MB)
4. Jalankan Netbean v4.1, buat projek baru dan pilih kategori "Mobile" dan tipe project "Mobile Application"
5. Pilih lokasi tempat menyimpan file-file project ini, "Set as Main Project" dan "Create Hello MIDlet"    jangan dirubah (tercentang)
6. Pada halaman "Platform selection" pilih "Device Configuration" = CLDC-1.0 dan "Device Profile" = MIDP-1.0 (versi terkecil yang dapat digunakan dalam semua selular yang support J2ME)
7. Setelah semua selesai (tempate telah dibuat), jalankan aplikasi ini dengan menekan tombol F6 (Run Main Project).
8. Lalu project ini akan dicompile dan emulator akan keluar, gunakan mouse untuk mengoperasikan emulator tersebut, dengan menekan nekan tombol keypad dalam emulator tersebut mirip seperti selular biasa.
9. Pada saat ini, aplikasi "Hello World" kita telah selesai dibuat dan bisa langsung di tes pada selular yang sebenarnya.

Langkah-langkah untuk testing aplikasi yang telah dibuat, yaitu :
1. Selular phone yang mendukung J2ME (setidaknya MIDP v1).
2. Alat untuk memindahkan aplikasi (.JAR dan .JAD) yang sudah dibuat kedalam selular, dapat berupa kabel data, infrared, bluetooth atau card reader/writer jika selular yang ingin digunakan sebagai test device memiliki slot memory external, seperti MMC, MemoryStick dan lainnya. Cara pemindahan aplikasi J2ME sama seperti cara mengisi ringtone, image dan lainnya.

3. Software untuk memindahkan aplikasi J2ME ke dalam selular, bisa menggunakan aplikasiyang dibuat oleh perusahaan lain (bukan buatan vendor selular tersebut), seperti MobiMB yang berukuran kecil, mudah dan cepat.
Dalam artikel ini, selular yang digunakan sebagai test adalah Nokia 6015 (memakai kabel data USB) dan Nokia 9500 (memakai card reader/writer untuk mengcopi file .JAR dan .JAD ke dalam MMC). File - file yang perlu ditransfer kedalam selular adalah file .JAR (dan .JAD jika diperlukan) yang berada dalam direktori "DIST", lokasi direktori ini telah ditentukan pada langkah ke 5.
Kita telah selesai membuat aplikasi J2ME "Hello World", untuk merubah text atau menambah objek - objek lainnya seperti TextBox, RadioBox, tombol- tombol menu dan lainnya dapat kita lakukan dalam Netbean, juga tanpa perlu menuliskan source-code karena Netbean v4.1 sudah memiliki fungsi yang cukup bagus dan mudah dengan drag-and-drop mirip seperti programming Visual Basic dan lainnya yang hanya memerlukan perubahan pada properti-properti objek tersebut jika diperlukan seperti kata - katanya, lebar tingginya dan lain lain.
Memang aplikasi yang telah dibuat ini tidak begitu berguna, tapi bagi para programmer yang telah menguasai bahasa pemrograman Java maka tidaklah sulit untuk membuat aplikasi atau games untuk selular yang mungkin bisa dengan mudah dijual kepada perusahaan perusahaan mobile content aggregator karena bisnis mobile content cukup lumayan saat ini.
Pilihan J2ME untuk membuat aplikasi/games selular sangat bagus, karena ukuran filenya kecil (file JAR Hello World yang telah kita buat ini hanya kurang lebih 1 kilobyte saja), bahasa Java relatif lebih mudah dipelajari dibanding C/C++ untuk Symbian, Palm, Pocket PC dan Linux, dan alasan yang terakhir adalah software IDE untuk J2ME versi sekarang ini sangat baik dan lebih mudah digunakan.
Nah, begitulah tutorial untuk membuat aplikasi java. Jika anda masih bingung dan belum paham mengenai artikel ini anda bisa menghubungi kami. (di)
ref : Mbegedut Blog

Cara Membuat aplikasi notepad menggunakan Java netbeans

Sebelumnya saya pernah posting tentang cara membuat menubar, pada postingan kali ini saya akan menyampaikan cara membuat aplikasi notepad dari java netbeans. Sebelum membuat notpad, pengertian Notepad adaah sebuah program yang digunakan untuk menulis dan menyimapan kalimat-kalimat/ pesan ( bukan SMS ) selain itu notepad juga digunakan untuk membaca dan menyimpan program bahasa komputer. Dalam membuat aplikasi notepad dari java ini saya akan menggunakan komponen JMenubar. Berikut ini adalah tampilan dari program notepad tersebut:

Cara Membuat aplikasi notepad menggunakan Java netbeans

Cara membuat aplikasi notepad
tersebut adalah sebagai berikut:
1. Buat project baru dengan kategori Java Aplication, setelah itu beri nama: Notepad.
2. Jika sudah tambahkan komponen berikut ini:

Objek
Properties
Nilai
JMenu1
text
File
JTextArea1
text

 
3. Pada JMenuBar anda klik kanan, setelah itu pilih AddMenu dan tambahkan 2 menu, kemudian ganti property teks menjadi Font dan Ukuran.
Cara Membuat aplikasi notepad menggunakan Java netbeans

4. Pada menu Font klik kanan, lalu pilih Add From Palette -> Menu Item.
Cara Membuat aplikasi notepad menggunakan Java netbeans

5. Tambahkan dua MenuItem lalu beri nama: Bold dan Italic. Seperti pada gambar dibawah ini:
Cara Membuat aplikasi notepad menggunakan Java netbeans

6. Dengan cara yang sama, pada menu ukuran anda tambahkan dua MenuItem, kemudian beri nama 16 dan 18. Seperti pada gambar berikut ini:
Cara Membuat aplikasi notepad menggunakan Java netbeans

7. Pada bagian awal baris kode program ketikkan perintah berikut ini:
import java.awt.Font;

import java.io.FileWriter;

import java.io.IOException;
Cara Membuat aplikasi notepad menggunakan Java netbeans

8. Pada JMenuItem1 di panel Inspector anda klik kanan, setelah itu pilih Events -> Action -> actionPerformed. Kemudian ketikkan perintah berikut ini ke dlaam baris perintah Event.
FileWriter simpan = null;

        try {
            simpan = new FileWriter("e:/notepad.txt");
            jTextArea1.write(simpan);
        } catch (IOException exception) {
            exception.printStackTrace();
        } finally {
            if (simpan != null) {
                try {
                    simpan.close();
                } catch (IOException exception) {
                    exception.printStackTrace();
                }
            }
        }
Cara Membuat aplikasi notepad menggunakan Java netbeans

Penjelasan kode di atas:
Pada baris 1: Deklarai variabel simpan sebagai FileWriter dengan nilai kosong (null).
Pada baris 2-3: Mendeklarasikan variabel simpan sebagai FileWriter yang membuat output file dengan nama notepad.txt pada drive c:\
Pada baris 4-15: jTextArea membuat file berdasarkan deklarasi dan variabel simpan.
9. Pada JMenuItem2 di jendela Inspector anda klik kanan, setelah itu pilih Events -> Action -> actionPerformed. Kemudian anda ketikkan kode berikut ini:
jTextArea1.setFont(new Font(jTextArea1.getFont().getName(),jTextArea1.getFont().BOLD,12));
Cara Membuat aplikasi notepad menggunakan Java netbeans

Keterangan kode: digunakan untuk merubah style font pada JTextArea menjai Bold/ tebal.
10. Pada JMenuItem3 lakukan langkah yang sama setelah itu ketikkan kode berikut ini:
jTextArea1.setFont(new Font(jTextArea1.getFont().getName(),jTextArea1.getFont().ITALIC,12));
Cara Membuat aplikasi notepad menggunakan Java netbeans

Keterangan kode: digunakan untuk mengubah style font pada JTextArea1 menjadi Italic/ miring.
11. Langkah yang sama juga pada JMenuItem4 kemudian ketikkan kode berikut:
jTextArea1.setFont(new Font(jTextArea1.getFont().getName(),jTextArea1.getFont().getStyle(),16));
Cara Membuat aplikasi notepad menggunakan Java netbeans

Keterangan kode: untuk mengubah ukruan font pada JTextArea1 menjadi ukuran 16.
12. Pada JMenu5 juga lakukan hal yang sama, setelah itu ketikkan kode berikut:
jTextArea1.setFont(new Font(jTextArea1.getFont().getName(),jTextArea1.getFont().getStyle(),18));
Cara Membuat aplikasi notepad menggunakan Java netbeans

Keterangan kode: untuk mengubah ukuran font pada JtextArea1 menjadi ukuran 18.
13. Langkah selanjutnya anda sisipkan kode: throws Exception ke dalam baris perintah public static void main(String args[]).
Cara Membuat aplikasi notepad menggunakan Java netbeans

14. Sudah selesai, compile dan jalankan program, kemudian ketikkan sebuah kalimat.
15. Pada menu Font anda dapat mengubah jenis huruf menjadi Bold atau Italic.
Cara Membuat aplikasi notepad menggunakan Java netbeans

16. Pada menu ukuran anda dapat mengubah ukuran menjadi 16 ataupun 18 seperti pada gambar berikut ini:
Cara Membuat aplikasi notepad menggunakan Java netbeans

17. Pada menu simpan diguanakn untuk menyimpan dalam format fileNotepad (.txt) dengan nama notepad.txt di drive e:
Cara Membuat aplikasi notepad menggunakan Java netbeans

Demikian postingan kali ini tentang cara membuat aplikasi notepad menggunakan Java netbeans semoga dapat bermanfaat.

Selasa, 03 Desember 2013

Sejarah Perkembangan Mouse Komputer


Gambar
Mouse pertama kali ditemukan oleh Douglas Engelbart dari stanford Research Insitute pada tahun 1963. mouse pertama, terbuat dari kayu yang tersambung dengan kabel yang terlihat seperti ekor tikus(mouse). Engelbart mematenkan nya pada 17 November 1970, dengan nama penunjuk posisi X-Y untuk sistem tampilan grafis (X-Y position Indicator For A Display System).
Perkembangan selanjutnya dilakukan oleh Bill English di Xerox PARC pada awal tahun 1970, yang menggunakan bola berputar kesegala arah, putaran tersebut dideteksi oleh roda-roda sensor didalam mouse tersebut. Pengembangan inilah yang melahirkan mouse tipe trackball, yaitu mouse terbalik dimana pengguna menggerakkan bola dengan jari.
Mouse sekarang ini mengikuti desain Ecole Polytechnique federale de lausanne (EPFL) yang diinspirasikan oleh profesor Jean-Daniel Nicoud. Jenis yang paling akhir adalah mouse optic dan yang paling mudah dalam perawatannya serta penggunaannya. Mouse jenis ini tidak erlu dibersihkan pada bagian bolanya karena banyak nya debu yang menempel. Mouse optikal pertamakali dibuat oleh Steve Kirsch dari Mouse Systems Corporation. Mouse jenis ini menggunakan LED (Light emitting diode) dan photo dioda untuk mendeteksi gerakan mouse.
 Mouse optikal petamakali hanya dapat digunakan pada alas (mousepad) khusus yang berwarna metalik bergaris biru – abu-abu. Seiring perkembangan jaman mouse sekarang ini dapat digunakan disemua permukaan yang padat dan rata, kecuali permukaan yang memantulkan cahaya. Mouse saat ini bekerja dengan menggunakan sensor optik yang menggunakan LED sebagai sumber penerangan untuk mengambil beribu-ribu frame gambar selama mouse bergerak.
Dan jenis mutakhir dari mouse adalah yang berteknologi laser, pertamakali diperkenalkan oleh logitech, perusahaan mouse terkemuka yang bekerja sama dengan Agilent Technologies,mx 1000.
dari sekian banyak perkerbangan mouse, tidah terdapat perubahan yang signifikan dari penggunaan mouse. yang berubah hanyalah tombol di mouse, dulu ada 3 tombol tanpa kursor, sekarang terdapat 2 tombol+kursor. selain itu ada juga berbagai tambahan tombol untuk tujuan khusus, seperti mouse gaming yang terdapat tambahan tombol sesuai kebutuhan konsumen.

Kamis, 26 September 2013

Microsoft Membeli NOKIA senilai 7.2 Miliar USD! Akhirnya Microsoft Memiliki Divisi Hardware yang HANDAL

Wow! Akhirnya setelah bersinergi melalui Windows Phone sejak Februari 2011 dan melihat hasil yang cukup bagus, akhirnya Microsoft membeli Nokia pada tanggal 2 September 2013 ini,  dengan membeli divisi bisnis perangkat Mobile, layanan maupun lisensi paten di mana nilai unit bisnis Nokia Devices & Services senilai 3.79 miliar Euro dan lisensi paten yang dimiliki Nokia senilai 1.65 miliar Euro dan totalnya adalah 5.44 miliar Euro atau 7.2 miliar USD yang akan dibayar secara cash. Bila dirupiahkan berarti transaksi ini bernilai kurang lebih 79.2 triliun rupiah.
Terlebih dengan strategi penjualan Nokia melalui smartphone murah berkualitas Nokia Lumia 520 yang berhasil memperoleh nilai penjualan cukup memuaskan, lalu inovasi smartphone dengan kamera yang superb seperti Nokia Lumia 1020 yang menjanjikan kualitas fotografis berkualitas dibanding smartphone lain, terlebih untuk lowlight yang memang saat ini merupakan yang terbaik.
Dengan pembelian ini Microsoft akhirnya bukan hanya menjadi perusahaan software tapi juga lengkap hardware dan software terutama di perangkat mobile yang mumpuni di mana kualitas produk Nokia sudah dikenal baik. Aksi pembelian ini pun sudah diperkirakan karena Microsoft memiliki kebutuhan untuk memiliki unit hardware yang handal sedangkan Nokia sendiri sedang mengalami pergolakan keuangan dan sedang berusaha kembali menjadi pemimpin pasar perangkat mobile.
Kita harapkan penggabungan dua kekuatan teknologi raksasa ini menghasilkan produk yang lebih baik bagi para konsumen dan tentu dengan harga yang juga diharapkan lebih baik yah.

CARA CETAK FOTO DI KAOS DENGAN PRINTER


Mencetak di media kaos dengan printer ink jet kini bukan hal yang mustahil. Hasil cetaknya pun semakin baik dari tahun ke tahun berkat teknologi printer yang semakin baik yang mampu menghasilkan hasil print warna yang tajam. Mencetak kaos dengan tinta sublime adalah yang sudah banyak dikenal dan mungkin paling banyak digunakan.Teknik mencetak gambar, foto pada media kain kaos (T-shirt) dengan printer Inkjet boleh dikatakan gampang-gampang susah. Teknik ini bisa dibilang gampang jika semua media pendukung sudah tersedia, dikatakan susah jika kita belum memiliki media pendukungnya. Maksud media pendukung disini adalah bahan–bahan yang diperlukan untuk mencetak. Maka tinta yang ada pada kertas tadi akan turun ke kaos dan tercetaklah gambar yang diinginkan sesuai dengan selera. Berikut cara Cara Cetak Foto Di Kaos Dengan Printer Inkjet yang dapat Anda lakukan sendiri di rumah :Bahan-bahan yang diperlukan untuk mencetak kaos :1.  Printer Inkjet warna (dianjurkan dan disarankan memakai printer dengan cartridge 6 warna)2. Tinta Sublim (diisikan pada cartridge printer, jenis tinta ini memiliki kekuatan yang lebih dibanding jenis tinta lain, Hasil Sablon bisa diseterika secara langsung). Pastikan menggunakan tinta sublim 6 warna dari AMAZiNK untuk hasil yang maksimal dan tahan lama.3. T-shirt polos (dianjurkan dan disarankan berwarna gelap/Black atau putih)4. Kertas transfers atau baking paper t-shirt5. Kertas tahan panas (dilampirkan 1 di setiap 5 transfer paper)6. Setrika Listrik7. Alas dengan permukaan yang rata digunakan sebagai media untuk setrika. Cara membuatnya :1. Setting gambar foto yang kita inginkan disesuaikan dengan media kertas A4/legal, bisa memakai program Corel Draw, Adobe Photoshop, bahkan Ms. Word sesuai kemampuan dan kesukaan anda2. Print out gambar dengan memakai kertas transfer3. Posisikan kaos yang akan dicetak serapi mungkin pada alas yang rata4. Kemudian tempelkan kertas transper tadi pada media kaos, caranya seperti kita menempelkan striker gambar, lalu dilapisi kertas tahan panas5. Silahkan setrika gambar tadi menggunakan setrika listrik dengan suhu panas disesuaikan, dimana setiap celah gambar harus disetrika serapi mungkin selama kurang lebih 5 menit.6. Dinginkan kaos yang disetrika tadi, setelah proses pendinginan kita cabut kertas secara perlahan-lahan7. Gambar telah selesai dan siap digunakan


.

Kamis, 19 September 2013

Mengapa Saya Memilih Perguruan Tinggi Raharja ?

Alasan saya memilih perguruan Tinggi Raharja karena : STMIK Raharja adalah perguruan Tinggi yang berkualitas di Tangerang dan sudah terakreditas A sehingga wajar saya memilihnya Raharja mempunyai fasilitas yang memadai dan kecanggihan teknologi terkini sehingga dapat mendukung saya dalam memperoleh ilmu pengetahuan karena STMIK Raharja berfokus kepada bidang yang saya minati yaitu bidang komputer sehingga dalam mengembangkan minat saya menjadi lebih mudah. Letak Perguruan tinggi Raharja sangat strategis di mana gedung kampus raharja yang dekat dengan mall Tangcity juga angkutan umum yang mudah didapati. Kemudian juga letak perguruan tinggi Raharja tidak terlalu jauh dengan rumah saya hanya 30 menit menggunakan motor. Itulah beberapa alasan kenapa saya memilih perguruan Tinggi Raharja. Saya sangat senang menjadi pribadi Raharja. Selain itu, Raharja adalah kampus Unggulan di Tangerang yang berbasis Green Campus